UNIVERSITAS SELAMAT SRI KENDAL BERKONSTRIBUSI MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA DENGAN GELAR WISUDA KE-VII

Mencerdaskan kehidupan bangsa.

            Demikian amanat Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 31 ayat 3, tentang amanat pentingnya mencerdaskan kehidupan Bangsa Indonesia. Kecerdasan menjadi tolak ukur kemajuan dan kemunduran suatu bangsa, sedangkan kecerdasan hanya bisa dicapai dengan pendidikan. Hal ini, selaras dengan pendapat Najwa Shihab bahwa, “Hanya pendidikan yang bisa menyelamatkan masa depan, tanpa pendidikan Indonesia tak mungkin bertahan.” Maka, menjadi amanat besar bagi lembaga pendidikan, untuk membantu merealisasikan amanat tersebut, tidak terkecuali Universitas Selamat Sri (UNISS) Kendal.

            UNISS merupakan Universitas di bawah naungan Yayasan Wakaf Selamat Rahayu yang didirikan oleh Bapak H. Slamet Soemadyo, dengan kata lain beliau termasuk orang yang berusaha dan berkontribusi untuk mewujudkan cita-cita tersebut. Di antara bentuk konkritnya adalah telah mewisuda sebanyak 386 wisudawan, pada sabtu 29 Oktober 2021 di Auditorium UNISS Kendal. Wisuda ini, merupakan wisuda ke-VII, sejak didirikan UNISS Kendal. Prosesi wisuda dilaksanakan dengan khidmat, tertib, dan acara wisuda bisa disaksikan di akun youtube UNISS OFFICIAL.

            Wisuda tersebut dihadiri oleh LLDIKTI VI Semarang Jawa Tengah, Bapak Prof. Dr. Ir. Muhammad Zainuri DEA. yang diwakili oleh Bapak Muhammad Muhsin, S. Kom. (Analis Pelaksanaan Akademik dan Kemahasiswaan), Pembina Yayasan Wakaf Selamat Rahayu: Ibu Hj. Sri Idayanti S.E., M.M. dan Ibu Hj. Rahayuningsih, S.E., M.M., Ketua Yayasan Wakaf Selamat Rahayu Bapak Dul Rohman, S.Ag., M.M., Pengelola Yayasan Wakaf Selamat Rahayu, Dosen UNISS Kendal dan Batang, BEM UNISS, Kepala Bagian PMS Kendal, wisudawan/wisudawati, serta orang tua/wali wisudawan. Semoga dengan diadakan wisuda tersebut, tidak hanya sebatas seremonial belaka, tetapi wisudawan mampu mempertanggung jawabkan dan mengamalkan ilmunya untuk kepentingan masyarakat umum. Sebab, sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi yang lain, seperti hadist Nabi Muhammad, bahwa “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad). Amiin.
Author: Ahmad Asrori