“Perumpamaan orang yang menginfakan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipat gandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, Dan Allah Maha Luas, Maha Menghendaki”.
Demikianlah firman Allah dalam QS. al-Baqarah: 261, tentang perumpamaan kedahsyatan pahala beramal jariyah. Ironisnya, lebih banyak dari kita berdalih bahkan beralasan belum memiliki harta yang berlimpah. Mayoritas umat muslim belum meresapi dan memahami kandungan ayat yang telah tersebut di atas. Jadi, terasa berat mengeluarkan harta di jalan Allah, terlebih bagi mereka yang kekurangan harta (kaum fuqara wa masakiin). Padahal Allah sudah menyeru kepada orang beriman untuk bersedekah meski dalam kondisi sempit rezeki, seperti yang disebutkan dalam QS. al-Waqi’ah: 7.
Tidak hanya itu, dalam hadist Nabi Muhammad SAW. juga disebutkan bahwa, “Apabila telah mati anak adam, maka terputuslah amalnya kecuali tiga hal, shodaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang selalu mendoakan orang tuanya.” (HR Muslim: 1631). Sudah begitu banyak ayat yang memperkuat keutamaan berssodaqoh. Maka, umat Islam dituntut bershodaqoh meskipun dalam keadaan miskin harta. Sebab, sebuah kata bijak mengatakan: “apa yang engkau tanam adalah yang nantinya akan engkau tuai”. Apa yang kita berikan kepada orang lain itulah yang kita terima, bahkan nominalnya bisa jauh lebih dari apa yang disedekahkan. Bahkan, ujungnya akan menjadikan umat muslim lebih mudah dalam mencari rizki dan menafkahi keluarganya. Dalam hal ini, orang non muslim menyebutnya dengan istilah hukum kausalitas (timbal balik).
Melihat betapa dahsyatnya keutmaan beramal/shodaqoh jariyah tersebut, PMS Kendal mempersilahkan kepada Bapak/Ibu PMS Kendal Wlisantri untuk menjariyahkan Al-Qur’an (tidak terjemah, ukuran A5, penerbit bebas, dan jumlahnya bebas). Jika berkenan, bisa dibawa saat penjemputan perpulangan santri tanggal 17 Agustus 2022 atau saat kedatangan santri tanggal 2 Januari 2023. Adapun pengumpulannya bisa ke stand Bagian Agama di Area penjemputan atau pengantaran santri. Semoga amal jariyah Bapak/Ibu diterima Allah dan menjadi bekal di akhirat nanti. Amiin.
Oleh : Ahmad Asrori, S.H.
10 comments
SubahanAllah
Berkah, manfaat
Semoga bermanfaat berkah
Tetap Sehat dan Bahagia. Aamiin
Barokallah semoga manfaat
Shodaqoh jariyah adalah salah satu dari 3 pahala yang akan terus diterima anak adam meskipun yang bersangkutan sudah meninggal sekalipun. Maka mari bersedekah sebanyak-banyaknya
Dari pada jariyah yg g jelas, mending AlQur’@n manfaat sepanjang masa
Amal jariyah
Berkah manfaat. .Aamiin
Jika seseorang meninggal dunia maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu) sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau doa anak yang saleh.” (HR. Muslim nomor 1631)