Oleh: Ahmad Asrori

          Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharam 1443 H. Semoga dari yang buruk jadi lebih baik.

          Demikian di antara do’a kaum muslim dalam menyambut tahun baru Hijriah. Adanya tahun Hijriah merupakan refleksi dari peristiwa agung Nabi Muhammad SAW dalam mempertahankan keimanan, yakni perjalanan dari Mekkah menuju Yastrib—sekarang Madinah—, yang biasa disebut dengan hijrah.

          Hijrah baginda Rasulullah SAW merupakan perintah Allah, untuk memperjuangkan keimanan dan sebagai perlawanan terhadap kaum musyrik Mekkah saati itu. Nabi Muhammad dan para sahabat meninggalkan tempat yang belum kondusif untuk berdakwah. Berhijrah untuk membangun kekuatan keimanan, politik, ekonomi dan budaya untuk menaklukan Mekkah kemudian.

          Dari peristiwa tersebut setidaknya terdapat dua hikmah, Pertama, hijrah secara tersurat bermakna perpindahan dari satu tempat ke tempat yang lain. Kedua, hijrah secara tersurat, yakni mengubah diri dari perkara yang buruk menuju perkara yang baik untuk mengharap ridho-Nya.

          Semoga di tahun baru hijriah 1443 H ini, kita mampu berhijrah dari perkara yang salah menuju perkara yang soleh, dari perkara  munafiq ke perkara sidiq, dari perkara maksiat ke perkara yang bermanfaat. Mari sucikan hati, sucikan jiwa, saling memaafkan demi kemaslahatan.

Wallahu A’lamu Bil Al-showwaab.